Perjalanan ke Pariaman Kota (Pantai Kata dan Pantai Gondoriah)

Posted by Ihsan Pratama , Saturday, February 14, 2015 9:00 PM



Kali ini mungkin merupakan perjalan terpanjang kami selama bersepda. Selama ini kami hanya bersepda di dalam kota mendaki gunung, melewati bebatuan dan mengarungi sungai. Namun perjalanan kali ini sangat berbeda dengan perjalan sebelumnya. Hari ini kami mengarah ke kota Pariaman, tepatnya pantai Kata dan pantai Gondoriah. Ini adalah pengalaman yang luar biasa. Karena perjalan kami kali ini mencapi jarak yang cukup fantastis yaitu 80km. Sungguh rasa lelah yang kami rasakan terbayar lunas dari pengalaman yang kami dapatkan dan sensasi yang kami rasakan.
Perjalanan kali ini juga terbilang perjalanan yang di luar planning, dan nekat. Sebelumya kami hanya berencana mengarahkan tunggangan kami ke belakang bandara. Itu semua atas permintaan salah satu dari teman kami, Denal. Dia merasa penasaran seperti apa tempatnya. Namun sayangnya Fadil kurang menyetujui rute tersebut karena menurutnya tidak asik. Jadi Fadil menyarankan untuk mengarahkan ke arah Pariaman. Ya arah Pariaman. Awalnya tidak terfikirkan sedikitpun untuk sampai ke pantai Kata dan pantai Gondoriah. Tapi takdir membuat kami sampai di tempat itu.
Kami memulai perjalan dari kota Padang sekitar jam 7 pagi. Seperti biasa, saya keluar sendiri dari padang sarai ke kayu kalek tanpa teman. Namun itu sudah menjadi hal yang biasa. Pertama saya menjemput Fadil dan kemudia Denal. Ya itu sudah harga mati, jika saya tidak datang menjemput, maka mereka tidak akan bergerak.
Setelah semua anggota terkumpul, ya anggota yang terdiri dari 3 orang, bagi kami sudah lebih dari cukup untuk melintasi Negara ini. Hahahahaha.
Kembali kepada inti cerita, setelah kami berkumpul, kami lansung mengarahkan tunggangan kami menuju arah bandara dengan semangat yang masih membara, seakan dunia ini bisa kami jelajahi dengan sepeda yang kami tunggangi. Dengan perlahan tapi pasti kami terus menggenjot pedal tanpa henti hingga kami sampai pada plang penunjuk arah yang menunjukan bahwa jarak kota Pariaman yaitu tinggal 15 km lagi. Kami tidak perlu berfikir panjang untuk memutuskan melanjutkan perjalan atau menghentikan perjalanan sampai disini. Ya alasan yang selalu kami kemukakan yaitu “nanggung”. Dan akhirnya kami melanjutkan perjalan dan sampailah kami di gerbang Pantai Kata.
Waktu tempuh untuk mencapai kota Pariaman yaitu sekitar 2 jam. Ya waktu yang bisa dikatakan cepat untuk goweser sekelas kami. 

Mimmpi buruk yang kami alami yaitu pada saat pulang menuju Padang kota tercinta. Bagaimana tidak, dengan cuaca yang cukup panas kami harus tetap mengayuh sepeda menuju rumah. Tidak terhitung berapa kali kami berhenti untuk berteduh menghilangkan sedikit rasa lelah dari panas nya dunia yang disebabkan oleh kendaraan-kendaraan orang kaya yang melintas mengeluarkan asap dan menerbangkan debu-debu jalanan.
Namun semua itu kami lalui bersama sehingga semuanya menjadi menyenangkan, meskipun Fadil harus mengadu pada saya bahwa kaniang nya di jilek ari. Dan saya katakan, jangan khawatir kawan, semua itu adalah warna kemenangan. 

0 Response to "Perjalanan ke Pariaman Kota (Pantai Kata dan Pantai Gondoriah)"

Post a Comment

Sample Text

Text Widget

Pages

Powered by Blogger.